Pergerakan Penumpang Lebaran Meningkat 11.43 %

Jumlah pergerakan penumpang di seluruh bandara yang dikelola PT Angkasa Pura II (Persero) selama masa angkutan Lebaran tahun 2011, mencapai 3.069.400 penumpang. Sedangkan jumlah pergerakan pesawat sebanyak 23.313 pergerakan.

Hari Cahyono

Corporate Secretary PT Angkasa Pura II (Persero) RP Hari Cahyono menjelaskan, data pergerakan penumpang maupun pesawat sepanjang  23 Agustus hingga 7 September 2011 tersebut merupakan pergerakan datang dan pergi pada rute domestik maupun internasional. ”Jika dibandingkan tahun 2010, secara akumulatif jumlah pergerakan penumpang mengalami peningkatan sebesar 11.43%. Sedangkan jumlah pergerakan pesawat lebih tinggi 13.10%,” jelasnya dalam siaran pers, Kamis, 8 September 2011.

Pada masa angkutan Lebaran tahun 2010, jumlah pergerakan penumpang rute domestik maupun internasional di 12 bandara yang dikelola Angkasa Pura II sebanyak 2.754.630 penumpang. Sementara pergerakan pesawat yang terjadi sebanyak 20.612 pergerakan.

  
Pada masa angkutan Lebaran tahun ini, akumulasi puncak pergerakan pergerakan penumpang arus mudik terjadi pada 27 Agustus 2011 (H-3), mencapai hingga 218.490 pergerakan penumpang. Jumlah pergerakan penumpang tersebut lebih besar 24,21% dibandingkan masa yang sama tahun 2010, sebanyak 175.899 pergerakan penumpang. Sedangkan puncak pergerakan pesawat terjadi pada 28 Agustus (H-2), sebanyak 1.618 pergerakan, atau lebih tinggi 15.08% dari tahun lalu yang mencapai 1.406 pergerakan.

Sementara pada masa arus balik, akumulasi pergerakan penumpang terbesar terjadi pada 3 September 2011, mencapai 217.679 penumpang. Jumlah tersebut lebih tinggi 17.10% dari tahun 2010 yang mencapai 185.896 penumpang. Kemudian untuk pergerakan pesawat, akumulasi puncak arus balik Lebaran terjadi pada 5 September 2011, sebanyak 1.606 pergerakan atau meningkat 15.87% dari tahun 2010 yang mencapai 1.386 pergerakan.

Mengacu pada data Posko Angkutan lebaran Angkasa Pura II, total pergerakan penumpang untuk rute domestik pada 12 bandara yang dikelola sebanyak 2.473.209 penumpang atau lebih tinggi 11,85% dibandingkan tahun 2010. Sedangkan pergerakan pada rute internasional mencapai 596.191 penumpang, lebih tinggi 9,72% dibandingkan tahun 2010 yang mencapai 543.380 pergerakan.

”Untuk pesawat, pergerakan yang terjadi pada rute domestik di seluruh bandara AP II mencapai 19.198 pergerakan, atau meningkat 14.22% dari tahun lalu. sedangkan jumlah pergerakan rute internasional sebanyak 4.115 pergerakan, naik 8.18% dibandingkan 2010,” papar Hari Cahyono.

 Soekarno-Hatta Tertinggi

Dari 12 bandara yang dikelola Angkasa Pura II, menurut Hari Cahyono, data pergerakan tertinggi penumpang serta pesawat selama masa penyelengaran angkutan Lebaran 2011 terjadi di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, Banten. Total akumulasi pergerakan penumpang pada rute domestik dan internasional di Soekarno-Hatta sebanyak 2.168.318 penumpang. Pada rute domestik, total pergerakan penumpang mencapai 1.685.856 penumpang, sementara 482.462 penumpang sisanya merupakan penumpang rute internasional.

Jika dibandingkan pergerakan penumpang pada masa angkutan Lebaran tahun 2010 yang mencapai 1.926.344 pergerakan, secara akumulatif terjadi peningkatan pergerakan penumpang di Bandara Soekarno-Hatta sebesar 12,56% pada masa angkutan Lebaran tahun ini.

”Puncak arus mudik di Soekarno-Hatta terjadi pada tanggal 28 Agustus 2011, sebanyak 148.682 penumpang, meningkat 4,6% dari tahun lalu yang mencapai 142.138 penumpang. Sedangkan pada masa arus balik, pergerakan tertinggi ada di tanggal 3 September 2011, mencapai 153.041 penumpang, atau naik 16.69% dari 2010 yang mencapai 131.156” lanjut dia.

Sementara pergerakan total pesawat di Bandara Soekarno-Hatta mencapai 15.485 pergerakan, atau meningkat 13.30% dibandingkan tahun 2010 yang mencapai 13.667 pergerakan. Pada masa arus mudik, puncak pergerakan pesawat di Bandara Soekarno-Hatta terjadi pada 28 Agustus 2011, sebanyak 1.043 pergerakan (12.76%). Sedangkan pada masa arus balik, puncak pergerakan pesawat terjadi pada 3 September 2011, mencapai 1.029 pergerakan (14.84%). (roda kemudi)