Kementerian BUMN selaku pemegang saham
PT Angkasa Pura II (Persero) melakukan restrukturisasi terhadap susunan direksi
PT Angkasa Pura II (Persero). Perubahan tersebut didasari Surat Keputusan
Negara BUMN nomor : SK-361-MBU/2012 tentang Perubahan Struktur Direksi,
Pengalihan Tugas Anggota-Anggota Direksi dan Pengangkatan Anggota Direksi
Perusahaan Perseroan (Persero) PT Angkasa Pura II.
Dahlan Iskan (kompas.com) |
Mengacu pada formasi yang ada,
Menteri BUMN Dahlan Iskan tampaknya menginginkan PT Angkasa Pura II dapat lebih
fokus dalam mengelola bisnisnya. Pada formasi baru itu, Dahlan menghapus pos
wakil direktur utama serta memecah dua pos direksi, yaitu pos Direktur Operasi
dan Teknik serta pos Direktur Komersial dan Pengembangan Usaha. "Angkasa
Pura tidak butuh wakil dirut, tetapi butuh untuk lebih fokus pada kegiatan
bisnisnya," ujarnya saat dicegat wartawan di Kantor Kementerian BUMN.
Dahlan secara total memang merombak susunan pos direksi yang semula enam pos
menjadi tujuh. Namun mantan Dirut PLN ini tidak memecat satu orang pun dari jajaran direksi
lama Angkasa Pura II, serta tetap mendelegasikan pos Direktur Utama kepada Tri S Sunoko.
Bahkan dengan formasi barunya itu Dahlan memasukkan satu nama tambahan
baru, yaitu RP Hari Cahyono yang sebelumnya pernah menjabat
Corporate Secretary dan Head of Internal Auditor.
Berikut struktur Direksi baru PT Angkasa Pura II (Persero):
Direktur Utama: Tri S Sunoko
Direktur Operasi Kebandarudaraan: Endang
A Sumiarsa
Direktur Pengembangan Kebandarudaraan
& Teknologi: Salahudin Rafi
Direktur Komersial Kebandarudaraan:
Rinaldo J Aziz
Direktur Kargo dan Pengembangan Usaha:
Sulistio Wijayadi
Direktur Keuangan: Laurensius Manurung
Direktur SDM dan Umum: RP. Hari Cahyono
Struktur Direksi lama:
Direktur Utama: Tri S Sunoko
Wakil Direktur Utama: Rinaldo J Aziz
Direktur Operasi dan Teknik: Salahudin
Rafi
Direktur Komersial & Pengembangan
Usaha: Sulistyo Wijayadi
Direktur Keuangan: Laurensius Manurung
Direktur Personalia dan Umum: Endang A
Sumiarsa
PT Angkasa Pura II mengelola sebanyak
12 bandar udara yang beroperasi di wilayah Indonesia bagian barat, yaitu Bandara Husein
Sastranegara (Bandung), Halim Perdana Kusumah (Jakarta), Soekarno-Hatta (Banten), Polonia (Medan), Sultan Mahmud Badaruddin II (Palembang), Sultan Syarif Kasim II (Pekanbaru), Minangkabau (Padang), Supadio (Pontianak), Raja Haji Fisabililah (Tanjung Pinang), Sultan Iskandar Muda (Aceh), Sultan Thaha (Jambi), serta Depati Amir (Pangkal Pinang).
Selain itu, PT Angkasa Pura II saat
ini juga masih bertanggung jawab terhadap pengelolaan sistem pemanduan lalu
lintas udara di wilayah Flight Information Region (FIR) Jakarta. (roda kemudi)
1 comment:
As claimed by Stanford Medical, It is in fact the one and ONLY reason women in this country get to live 10 years longer and weigh 19 kilos lighter than us.
(And realistically, it is not about genetics or some secret diet and EVERYTHING related to "HOW" they eat.)
BTW, I said "HOW", and not "what"...
Click on this link to uncover if this quick quiz can help you unlock your true weight loss potential
Post a Comment